Beberapa tahun
yang lalu saat saya menimba ilmu kepada salah satu guru berjuluk Datuk Panglima /
Pendekar mata satu ( kaya judul film saja ) karena beliau mata sebelah kirinya buta.
Dan memilih hidup dipedalaman.
Suatu ketika
saya di suruh mengambil merah delima, rantai babi dan sebuah mustika yang
banyak di buru para spiritualis pertiwi. Semua di peruntukkan menjebol dana
ghaib untuk membantu orang bangkrut. Lain guru maka lain pula pengajarannya.
Saat menimba ilmu kepada Kiyai M….. saya di ajarkan cara mendayagunakan jin dan
bahkan menikah dengan jin. Lagi lagi semua tentang kemaslahatan harta dunia.
Bagi kaum awam hal ini amatlah sulit dalam olah ritualnya dan bahkan bisa terjerumus
dalam kemusrikan nauzubillah...
Dari sekian guru
ada satu yang amat baik untuk meraih kesejahtraan dunia bahkan keselamatan
akhirat, di mana saya pernah di ajarkan oleh Habbib Yahya Assegaf pendiri sekaligus pengasuh ponpes Sunan Jati
Agung melalui guru saya Kiyai Khasbullah / Ki Gombloh tentang Ismul Adhom
" Inna
quwwatih nakaban natah kitaban natah wa innama amruhu idza aroda syaian an yaqu
lallahu kun fayakun ".
Silahkan sebelum
mengamalkannya di dahului shalat tahajud, hajat. Tidak di harus kan tawasul.
Ismul Ad'hom ini
cukup di dawam secara istiqomah selama 37 hari sebanyak 313x. Insya Allah bagi
pengamal nya akan di karuniai harta kekayaan dan keselamatan dunia dan akhirat.
Inilah salah
satu sarana meminta kesejahtraan dunia akhirat kepda Allah dengan selalu
menjalankan shalat wajib serta mentaati peraturan agama. Akhir kata sudilah
kiranya saudara baik yang membaca, mengamalkan, atau tidak tertarik dengan
Ismul Ad'hom ini untuk mendoakan mursyid saya alm Habbib al Athos (abah mimoh)
dan kakek saya Ki Buyung Sentarif bin Ki Buyut Arga. Semoga do'a saudara
menjadi lentera bagi almahrum dan menjadi amal bagi saudara. Semoga selalu
tercurah rahmat Nya untuk kita... Aamiin.
Perlu saya garis
bawahi pada dasarnya suatu amalan di dasarkan niat dan di iringi pengamalan.
masalah terbukti atau tidak itu kuasa Allah, kita hanya di syariatkan berusaha,
dan berdoa. Dan jika kita ragu dari awal justru itu jauh dari kata sebuah
bukti. Semoga bisa memaklumi.
Diiwirid didalam
rumah boleh, tidak apa", ini bukan ASR walau gaya bahasanya sama, tidak
usah takut kalau diwirdkan rumah bisa ambruk seperti ASR
Kalau seandainya
kepala pusing / badan terasa panas saat mewirid ini kira" sebenarnya ini
sensasi dalam segala pengamalan. Tinggal bagaimana kebijakan anda, jika anda
kuat silahkan, jika tidak boleh berhenti. Tidak ada efek apapun kecuali sensasi
kehebatan karomahnya
Ibarat kata jika
sudah menanam tentu tinggal melihat buah tanaman. Akan tetapi untuk melihat
buah dan menikmati
rasanya maka kita bukan hanya menanam tapi menyiangi rumput, menyiram dan
memupuk. Semua itu harus istiqomah di dalam doa agar Allah mengabul kan doa
kita tentunya di iringi ibadah dan kerja.
Assalamu'alaikum kang Ustadz,
BalasHapusQobiltu...mohon izin utk saya amalkan amalan Ismul 'adhom ini kang ustadz,tp penyebutan tawasul (hadiah fatiha nya) bagaimana kang Ustadz? (Khususon ila ruhi...(seterusnya bagaimana kang Ustadz)?
قبلت و الى حضرة مجيز و لولديه الفاتحة
BalasHapustawasul spt biasa, atau lihat di artikel tentang tawasul
BalasHapusQobiltu
BalasHapusQobiltu gan ,,, ada email gan bwt sy sharing !
BalasHapusQobiltu
BalasHapusQOBILTU
BalasHapusQobiltu ijin mengamalkan dn mohon doa restunya agar jadi ilmu yg berguna duniaakhirat,,,,,alfatekhah bwt semua klrga mstr dan smua guru ijazah ismul adhzom,habbib al athos,ki buyung sentarif,muslimin musliminat semuanya
BalasHapusQobiltu..
BalasHapusIjin mengamalkan
Qobiltu..
BalasHapusIjin mengamalkan
Qobiltu
BalasHapusQobiltu
BalasHapusQobiltu pak..
BalasHapus