Sholawat At-tijani / Ahlul Mahabbah Mencapai Derajat Kewalian

Abil abbas attijany berkata: membaca 7x akan dihadiri ruh nabi saw dan sohabat yang 4, membaca 100x istiqomah, tidak mati kecuali maqomnya mencapai derajat kewalian

للَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تَعْدِلُ جَمِيْعَ صَلَوَاتِ أَهْلِ مَحَبَّتِكَ . وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ سَلاَمًا يَعْدِلُ سَلاَمَهُمْ

ALLOHUMMA SHOLLI ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADIN WA ALAA AALIHI SHOLAATAN TA'DILU JAMII'A SHOLAWAATI WA AHLI MAHABBATIKA WASALLIM ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADIN WA ALAA AALIHI SALAAMAN YA'DILU SALAAMAHUM

Artinya : ” Ya Allah berikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya sebenar benar shalawat yang menyamai seluruh shalawat ahli mahabbah kepadaMu.

Dan berikanlah salam kepada Nabi Muhammad serta keluarganya sebenar benar

salam yang menyamai seluruh salam ahli mahabbah kepadaMu.”

Shalawat ini disebut oleh sebagian ulama dengan nama shalawat Ahlul Mahabbah. Shalawat ini salah satu shalawat yang ditalqinkan oleh Rasulullah shallahu alaihi Wa sallam dalam pertemuan Ruhani Yaqzhatan (sadar) kepada seorang wali besar al-Imam Sayyidi Syaikh Ahmad Bin Muhammad Attijaniy.

Sayyidi Syaikh Ahmad Tijaniy berkata: “Ketika aku pergi dari kota Tilimsan ke kota Abi Samaghun, aku diberikan oleh Rasulullah redaksi shalawat, bila membacanya satu kali sama dengan membaca kitab Dalail alKhairat 1000 kali. Dalam riwayat lain, Qadhi alImam Ahmad al-Sukairij mengatakan: Siapa yang membacanya membandingi pahala mengkhatamkan 70.000 kali Dalailul khairat.

Intinya kita bershalawat kepada Rasulullah SAW dan keluarganya, amalkan dengan keikhlasan hati,

minimal 11x sehabis shalat fardhu dan khusus malam jum’at habis isya dibaca 100x atau 1000x bila

mampu.

Sholawat di amalkan sesudah sholat ataupun zikiran rutin setiap saat karna sangat agung faedah

Nya, Shalawat memang sangat baik di amalkan oleh seluruh ummat Rasulullah Saw sebagai bukti

kecintaan kita kepada Nabi Muhammad Saw dan keluarganya.

Syaikh Ibnu Athoillah As Sakandari  Ra :

من فاته كثرة الصيام والقيام

" Barang siapa yang luput (sering absen) untuk menjalankan puasa sunnah dan bangun malam

(sholat sunnah)

فليشتغل بالصلاة على رسول لله صلى لله عليه وسلم

maka hendaklah ia menyibukkan dengan membaca shalawat kepada Rasulullah SAW.

فانك لو فعلت فى جميع عمرك كل طاعة ثم صلى لله عليك صلاة واحدة

Karena sesungguhnya kamu kalau mengerjakan semua ketaatan dalam semua usiamu, kemudian Allah swt bersholawat (memberikan rahmat) kepadamu dengan 1x bershalawat.

رجحت تلك الصلاة الواحدة منه على كل ما عملته فى عمرك من جميع الطاعات

maka lebih berat 1 shalawat (dari Allah swt) di bandingkan setiap ketaatan yang engkau kerjakan dari

semua ketaatan dalam usiamu.

لأنك تصلى على قدر وسعك وهو يصلى عليك على حسب ربوبيته وكرمه

Karena sesungguhnya kamu bershalawat menurut kadar kekuatanmu, sedangkan Allah swt

bershalawat kepadamu (memberikan rahmat) menurut kadar ketuhanan dan kedermawanannya.

1x sholawat (limpahan rahmat) saja dari Allah swt bisa mengungguli semua ketaatan kita, apalagi 2 atau 3x sholawat dari Allah swt kepada kita.

Rasulullah SAW bersabda :

من صلى على واحدة صلى لله عليه عشرا . رواه مسلم ٬ابو داود ٬النسائ وابن حبان

Barang siapa bersholawat kepadaku dengan 1x sholawat, maka Allah swt bersholawat kepadanya.

(memberikan rohmat kepada pembaca shalawat) dengan 10x sholawat. (HR. Muslim, Abu Daud,

An Nasai dan Ibnu Majah).

Segala amalan bila tidak di dasari rasa ikhlas dan hadirnya hati kepada Allah belum tentu di terima,

akan tetapi berbeda dengan shalawat, bila membacanya dengan tidak khusyu, baik sambil tiduran,

naik kendaraan akan langsung naik ke atas langit, apalagi dengan rasa khusyu dan hadirnya hati

kita kepada Allah.

Jadi Shalawat orang membacanya lalai pun mendapatkan ganjaran pahala, sebagaimana dijelaskan

oleh Imam Abdul Wahab as Sya’raniy dalam biografi Imam Abul Hasan as Syadzili

قال سيدي عبد الوهاب الشعراني فى ترجمة سيدي أبي المواهب الشاذلي رحمه لله قال أبو المواهب : رأيت سيد العالمين صلى لله عليه وسلم

فقلت : يا رسول لله ٬ صلاة لله عشرا لمن صلى عليك مرة واحدة ٬ هل ذلك لمن كان حاضر القلب؟ قال : لا ٬ بل هو لكل مصل علي ولو غافلا ٬

.فيعطيه لله أمثال الجبال من الملائكة تدعو له وتستغفر له ٬ فأما إذا كان حاضر القلب فيها فلا يعلم ثواب ذلك إلا لله تعالى

Imam Abil Mawahib as Syadzili pernah berkisah : aku bermimpi pemimpin alam semesta ( Rosulullah ) SAW maka aku bertanya : "wahai Rosulullah, shalawat Allah sepuluh kali bagi orang yang bershalawat kepadamu sekali, apakah itu untuk orang yang hadir hatinya..? Nabi Muhammad

menjawab : tidak, bahkan bagi setiap orang yang bershalawat kepadaku sekalipun lalai, maka Allah

SWT memberinya malaikat seperti gunung yang selalu berdoa dan beristighfar untuknya, dan

adapun jika hadir hatinya dalam bersholawat maka tidak mengetahui pahalanya kecuali Allah SWT.

Yang ingin mengamalkan silahkan tulis Qobiltu + Al fatihah buat saya dan ke 2 orang tua saya

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆

Semoga Bisa Bermanfaat

Salam Jaya… Satu Nusa Satu Bangsa, Indonesia Raya

From Martapura OKU Timur Sumatera Selatan

vikyfirst@gmail.com

☆☆☆☆☆