WADAH KEILMUAN

Wadah / tempat seseorang itu berbeda beda tergantung dari pribadi orang itu sendiri, walaupun berguru di satu orang pasti akan berbeda hasilnya ini karenakan dari wadah itu sendiri yang bisa menampung seberapa besar keilmuan dari guru itu sendiri, apabila salah satu dari beberapa murid dari guru itu memiliki kelebihan / keistimewaan itu bukan salah dari gurunya dalam mengajar tapi dari kesalahan murid itu sendiri.

Kesalahan murid itu sendiri ada beberapa faktor :

- Tidak mempercayai sepenuh hati dalam melaksanakan ajaran dari guru itu sendiri

- Selalu membanding bandingkan ajaran guru dengan ajaran guru lainnya

- Tidak pandai dalam mencerna setiap ajaran dari guru itu sendiri

- Rasa tamak tidak puas dengan keilmuan dari gurunya

- Tidak memiliki adab, budi, ahklak dan perilaku yang baik

- Rasa curiga terhadap pilih kasih seorang guru terhadap muridnya

- Rasa malas dalam melatih ilmu yang diajarkan gurunya

- Dll

Semua kesalahan itulah yang membatasi batasan wadah / tempat dari pribadi itu sendiri sehingga tidak bisa maju...

Dengan melatih dengan tekun maka wadah itu akan terus menerus membesar sendiri sesuai dengan keilmuan yang di ajarkan dari guru itu hingga wadah itu bisa melampui batasan dari wadah itu sendiri,

Sesunguhnya wadah itu bisa menampung seluruh alam jagad semesta apabila sudah di tahap puncak yaitu antara wadah dan isi sudah tidak menjadi dua melainkan menjadi satu karena wadah dan isi itu adalah kekuasaan NYA, ketika sudah di titik itu jangan terlena dengan semua kelebihan / keistimewaan yang di dapatkan tapi ingatlah selalu pada NYA dengan mengabdi dalam jalan kebenaran itu sendiri, jalan kebenaran di mana DIA SANG MAHA KUASA selalu ada di dalam kebenaran itu sendiri, mengabdi dan berbagi selalu bersama membuat manfaat kepada siapapun saja