Bima

Bima

13 Maret, 2017

BLARAK SERET Menghancurkan Pesugihan Tuyul, Dll

Membaca status .zaman sekarang ini, Mendapatkan uang dengan bantuan mahluk ghoib tanpa bekerja sangat marak

TIDAK BISA DIPUNGKIRI KEJADIAN INI NYATA DIALAMI SEBAGIAN DARI KITA. SAYA KASIH TATA CARA AMPUH DENGAN MODAL GAMPANG GAMPANG SULIT MENURUT PENGALAMAN SAYA ... SITUYUL ADA INDUK TUYULNYA DI RUMAH ORANG YANG MEMELIHARA TUYUL, tidak saya jelas kan secara gamblang, fenoma ini, saya tekankan saja tehnik menghabiskan hartanya tanpa bisa ditolong lagi oleh si guru pesugihan

Caranya : CARILAH BLARAK ATAU DENGAN KATA LAIN PELEPAH DAUN KELAPA YANG JATUH ALAMI DIHARI JUM’AT MANIS / legi, bisa siang bisa malam, KALAU MENEMUKAN, JANGAN DIPIKUL, DISERET SAJA KELILING SELURUH DESA, DUSUN ATAU TEMPAT YANG DICURIGAI MEMELIHARA PESUGIHAN.

Nemu langsung saja seret kejalan jalan perempatan pertigaan kalau ditanya buat apa bilang buat kerajinan tangan, bisa pakai sepeda diseret...dll

SETELAH ITU TARUH DI TEMPAT YANG BANYAK RAYAB NYA, NAAAHHHH…….. HARTA ORANG PESUGIHAN AKAN HABIS SEJALAN HABISNYA PELEPAH DAUN KELAPA DIMAKAN RAYAB..... gurunya pun tidak akan bisa menolong dia... Bisa semua pesugihan habissssss hartanya, Walaupun ada 10 orang pesugihan bakal kena libas semua

Jika takut di ketawakan orang nyeret blarak keliling kampung, bilang saja tidak kuat manggul pelepah jadi diseret saja, bisa pakai sepeda keliling2, dijalan saja yang dlewati orang yang punya pesugihan.... bisa juga seret saja didepan rumahnya tersangka terus keliling. Selama blaraknya dimakan rayap tidak akan bisa ditolong itu orang

Ohhh…. iya biasanya orang pesugihan bila tuyul ga’ kembali, pergi lagi ke gurunya, minta lagi, kalau bisa mbok nya tuyul itu dlenyapkan baru ilang.

Wejangan guru saya .begitu... bisa saja pas jum’at pagi2 jam 5 an jalan2 saja, sambil olah raga, nah kalau ketemu blarak berarti malamnya itu jatuh, tapi sebelum nya kamis sore disurvei dulu.  

Yang ingin mengamalkan silahkan tulis Qobiltu + Al fatihah buat saya dan ke 2 orang tua saya

1 komentar:

Ilmu Meraih Hajat Mendesak